KATA SAMBUTAN
Dr. MARTUA LUBIS GELAR RAJA DOLOK MARTUA
Adat-istiadat adalah jati diri, tanda, ciri-ciri khas yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia dan menjadi pegangan hidup. Suatu suku bangsa akan lenyap bilamana tidak memiliki pegangan dalam mengatur kehidupan masyarakat. Pegangan tersebut adalah adat-istiadat yang terdapat dalam suatu masyarakat dan mampu berprilaku sesuai dengan tuntutan adat-istiadat yang dijunjung.
Dalam proses pewarisan adat-istiadat, nilai-nilai leluhur dan kebudayaan antar generasi, seperti: pewarisan dari generasi tua kepada generasi muda terkandung aspirasi dasar, agar para individu atau kelompok mewarisi kebudayaan yang memiliki karakter inti atau identitas budaya yang bersifat uniform, Sehingga kebudayaan Mandailing dapat dipertahankan secara berkelanjutan.
Nilai-nilai leluhur Dalihan Na Tolu bermakna saling menghormati, saling menghargai dan saling menolong merupakan inti dari akar kebudayaan Mandailing yang telah diterapkan dalam kehidupan dan peradatan sejak ratusan tahun yang lalu sampai saat ini. Nilai-nilai leluhur Mandailing tersebut dapat dijadikan jembatan yang menghubungkan antara masa lalu dengan masa kini dan juga menjadi ilmu di masa depan pada generasi mendatang. Pada gilirannya, ilmu dari nilai-nilai leluhur pun dapat dijadikan semacam simpul perekat dan pemersatu antargenerasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas partisipasi dalam pelestarian adat-istiadat