Jumat, 19 Februari 2010

KATA SAMBUTAN Dr. MARTUA LUBIS ATAS BUKU PATUAN DOLOK RAJA PANUSUNAN TAMIANG

KATA SAMBUTAN
 Dr. MARTUA LUBIS GELAR RAJA DOLOK MARTUA

 Buku dengan Judul Patuan Dolok, Raja Panusunan Tamiang, Pejuang Kemerdekaan, Pelestarian Adat Istiadat Dan Budaya Mandailing), bermakna pewarisan atau penerusan norma-norma, adat-istiadat, tradisi, nilai-nilai leluhur  dan budaya secara turun-menurun dari generasi ke generasi.

Adat-istiadat adalah jati diri, tanda, ciri-ciri khas yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia dan  menjadi pegangan hidup. Suatu suku bangsa akan lenyap bilamana tidak memiliki pegangan dalam mengatur kehidupan masyarakat. Pegangan tersebut adalah adat-istiadat yang terdapat dalam suatu masyarakat dan mampu berprilaku sesuai dengan tuntutan adat-istiadat yang dijunjung.

Dalam proses pewarisan adat-istiadat, nilai-nilai leluhur dan kebudayaan antar generasi, seperti: pewarisan dari generasi tua kepada generasi muda terkandung aspirasi dasar, agar para individu atau kelompok mewarisi kebudayaan yang memiliki karakter inti atau identitas budaya yang bersifat uniform, Sehingga kebudayaan Mandailing dapat dipertahankan secara berkelanjutan.

Nilai-nilai leluhur Dalihan Na Tolu bermakna saling menghormati, saling menghargai dan saling menolong merupakan inti dari akar kebudayaan Mandailing yang telah diterapkan dalam kehidupan dan peradatan sejak ratusan tahun yang lalu sampai saat ini. Nilai-nilai leluhur Mandailing tersebut dapat dijadikan jembatan yang menghubungkan antara masa lalu dengan masa kini dan juga menjadi ilmu di masa depan pada generasi mendatang. Pada gilirannya, ilmu dari nilai-nilai leluhur pun dapat dijadikan semacam simpul perekat dan pemersatu antargenerasi.


Dr. Martua Lubis Gelar Raja Dolok Martua

Dr. Martua Lubis Gelar Raja Dolok Martua adalah  Saudara Sepupu Patuan Dolok III  (Putra Paman atau Uda  Soetan Koemala Boelan). 

PENDIRI DAN PEMIMPIN AKADEMI PERAWAT (AKPER) FLORA MEDAN.
                    MANTAN DIREKTUR RUMAH SAKIT  UMUM DAERAH  PADANG SIDIMPUAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terimakasih atas partisipasi dalam pelestarian adat-istiadat